PROPOSISI
Udara segar, Api membakar, Ombak
menghanyutkan.
Eksplorasi
seperti apa yang dapat diperoleh dari ungkapan-ungkapan tersebut? Apakah
ungkapan tersebut dapat dikategorikan sebagai proposisi?
Ungkapan di atas
disusun dari kata Udara, Api, Ombak yang peran/posisinya berbeda dengan segar,
membakar, dan menghanyutkan. Pada ungkapan tersebut terdapat sebuah logika yang akan
diterima oleh pembaca. Dalam peroses penalaran ini pembaca akan menerima data
atau fakta yang benar dan mungkin menolak data atau fakta yang tidak dapat
diterima logika serta belum jelas kebenarannya. Tidak
semua orang akan memiliki keputusan yang sama terhadap ungkapan diatas,
tergantung pada ide, konsep dan pemahamannya tentang apa-apa yang termaktub
dalam ungkapan tersebut. Mengapa demikian?
Untuk mengenal
sesuatu, pikiran memulainya dengan melakukan abstraksi, yaitu mengidentifikasi
sifat-sifat esensial yang sama dari sekumpulan objek serta mengabaikan
sifat-sifat tak relevan lainnya. Abstraksi ini terkadang diiringi dengan
idealisasi, yaitu pengenaan sifat yang sempurna pada objek tersebut. Abstraksi
dan idealisasi ini memberi landasan bagi proses penamaan dan pembentukan konsep.
Konsep ialah ide abstrak yang digunakan untuk mengklasifikasikan sesuatu.
Konsep ini kemudian berperan dalam membentuk pengertian.
Pengertian
adalah aktivitas mental dimana pikiran melakukan abstraksi atas hakikat
dari sesuatu dan menghasilkan sebuah konsep tentang sesuatu tersebut. Verbalisasi
dari pengertian ini disebut term. Term dinyatakan dalam
bentuk kata, meski tidak setiap kata adalah term. Beragam pengertian
yang dihasilkan oleh aktifitas pikiran ini kemudian dijalin sedemikian rupa
sehingga berujung pada keputusan.
Keputusan dalam
lmu logika adalah suatu pernyataan akal budi tentang persesuaian dan
ketidaksesuaian antara dua gagasan. Dengan demikian keputusan adalah rangkaian
dari proses berpikir manusia yang dimulai dengan memaknai sesuatu dalam bentuk konsep
atau pengertian, kemudian diverbalisasikan dalam bentuk kata [term], lalu
pemaknaan berlanjut hingga menghasilkan keputusan yang verbalisasinya berada
dalam bentuk kalimat proposisi. Apa itu proposisi?
Proposisi diartikan sebagai ungkapan (atau data) yang dapat dipercaya, disangsikan, disangkal, atau dibuktikan benar-tidaknya. Agar pembaca dapat menerima
data secara benar maka data ini harus dirumuskan dalam kalimat berita yang
netral. Proposisi ini terbangun
karena adanya unsur yang disebut term. Semua term
adalah kata, namun tidak semua kata adalah term. Contohnya kata yang. Ia
termasuk kata namun ia bukanlah term. Term adalah kata atau
kelompok kata yang dapat dijadikan subjek atau predikat dalam sebuah kalimat. Hal
yang menjadi catatan adalah bahwa proposisi haruslah
berupa kalimat berita.
Apakah proposisi
sinonim preposisi?
Proposisi tidaklah sama dengan preposisi. Proposisi
adalah sebagaimana yang telah dikemukakan diatas, sedangkan preposisi adalah kata yang biasa terdapat di depan
nomina, seperti: dari, dengan, di, dan ke.